Perjuangan Baru Pergerakan di Kampus IAIN Kediri
Pelantikan yang mengusung tema “Satu Gerakan Untuk Seribu Perubahan Menuju PMII Kuning Biru Demi Terwujudnya Kader Sunan Ampel yang Progresif” tersebut dihadiri oleh seluruh pengurus Rayon se Sunan Ampel. Diantaranya adalah Rayon Abraham, Rayon Raden Sa’id, Rayon Abu Nawas, Rayon Al-Kindy, Rayon Senopati Abdurrahman Ad-Dakhil, Rayon Aufklarung, Rayon Persiapan Hukum, dan Rayon Persiapan Sosiologi Agama.
Acara pelantikan tak hanya dihadiri warga Komisariat IAIN Kediri juga tamu undangan dari luar. Hadir pula Perwakilan Cabang, para alumni PMII, tamu undangan dari seluruh Komisariat se-Kediri Raya, dan perwakilan organisasi mahasiswa ekstra kampus IAIN Kediri.
Pelantikan Pengurus Rayon ini diadakan karena Rayon merupakan ujung tombak dalam perkembangan kualitas dan kuantitas kader PMII yang berbasis intelektual, sehingga dapat berkontribusi dalam menebar perdamaian kepada masyarakat luas.
Ketua pelaksana Abdullah Sahal dalam sambutannya mengatakan, "Harapannya setelah pelantikan tidak berhenti di sini dan terwujudnya kader yang mujahid yang siap berjuang dan progresif." Semangat perjuangan juga dikuatkan oleh Ketua Komisariat Sunan Ampel Kediri, Abdullah Muaffaq dalam sambutannya. “Semua kader PMII Sunan Ampel harus mampu menjaga semangat dan daya juang dalam berorganisasi tanpa mengenal kata mundur. Tetap semangat dan berjuang, sesuai nasihat K.H. Wahab Hasbullah, tidak ada kata mundur dalam perjuangan” ujarnya dengan penuh semangat diatas podium."
Sementara itu, Ketua PC PMII Kediri, Abdul Rahman menyampaikan hal yang senada dengan ketua Komisariat dan menegaskan agar seluruh kader tetap semangat dalam melanjutkan perjuangan. “Tetap semangat dan jangan putus asa, PK PMII IAIN Kediri mempunyai karakteristik yang unik daripada Komisariat lain tetap lanjutkan perjuangan,” ujar Ketua PC PMII Kediri dalam sambutannya.
Acara selanjutnya adalah acara inti yang sudah ditunggu-tunggu, yakni serah terima jabatan dari ketua Rayon Demisioner kepada ketua Rayon Mandataris Masa Khidmad 2019-2020. Prosesi serah terima dilakukan dengan penyerahan bendera PMII secara simbolik dari ketua rayon demisioner kepada ketua rayon terpilih.
Tepat pukul 21.00 Wib seluruh pengurus Rayon Mandataris naik ke atas panggung Sport Center dan melakukan prosesi pelantikan. Pengambilan sumpah dipimpin langsung oleh ketua PC PMII Kediri. Acara pengambilan sumpah membawa suasana haru bagi seluruh pengurus baru.
Setelah pengambilan sumpah selesai nampak tamu undangan dan pengurus Rayon yang baru saja dilantik saling berjabat tangan dan mengucapkan selamat di atas panggung. Setiap tamu undangan serta alumni berharap wajah-wajah baru yang mengisi kepengurusan dapat menjalankan amanah dengan sebaik-baiknya.
Dilanjutkan dengan pengarahan dari perwakilan IKaPMII (Ikatan Alumi PMII) dan Mabikom (Majelis Pembina Komisariat), Moh. Zaini yang memberikan ucapan selamat dan mengatakan tantangan akan semakin berat serta harapan tunas-tunas baru dapat menguatkan PMII. "Semoga dengan kuantitas yang bertambah selaras dengan perjuangan PMII, semoga bisa taat dan paham organisasai PMII”, ujarnya sembari menghadap hadirin yang duduk memenuhi ruang Sport Center.
Acara tersebut ditutup dengan doa. Kedua pembawa acara pun meninggalkan tempat setelah acara selesai. Terlihat beberapa orang masih berswafoto bersama dengan seluruh anggota rayon masing-masing. Ekspresi bahagia serta lega begitu terlihat, namun di samping itu pengurus yang telah dilantik harus memahami bahwa setelah ini akan ada tanggung jawab yang lebih berat yang harus dipikul bersama.
Di penghujung acara ada tambahan dari Ryan Dwi Candra (Rayon Abraham). “Setelah ini beban kita semakin berat dan kita harus bertanggung jawab diatasnya, semoga semakin solid saja,” ujarnya ketika diwawancarai setelah acara selesai.
Harapan dari pelantikan ini adalah agar para kader PMII dapat memberikan manfaat kepada masyarakat. Harapan besar dari seluruh elemen kampus dan masyarakat umum kepada pengurus yang telah dilantik untuk menjalankan tanggung jawab sebagaimana mestinya.
(Lpraktif - Eko/Elfin)
Reporter: Ahmad Eko Hadi
Penulis: Elfin Noer Farida
Editor: Ahmad Eko Hadi
Komentar
Posting Komentar