Batik Budayaku, Guru Pendidikku di Rayon Al-Kindy

KEDIRI (Rayonpmiialkindy.blogspot.com) Peringatan Hari Batik dan Hari Guru Sedunia(5/10) disemarakkan dengan antusias oleh Sahabat-Sahabati di Rayon PMII Al kindy pada tanggal 7 Oktober 2017 sejak pagi pukul 9.00 hingga 11.30 dengan mengusung tema Batik Budayaku, Guru Pendidikku. Pengurus Rayon menggunakan metode yang sistematis dan efektif untuk merayakan dua hari besar ini, guna memberikan kemaksimalan timbal balik kepada mahasiswa bahasa inggris khususnya Mahasiswa yang berpartisipasi pada acara hari ini.

Acara perayaan ini dirayakan dengan sistem diskusi menggunakan bahasa inggris dengan membagi mahasiswa baru yang sekaligus anggota PMII yang baru menjadi empat kelompok, yang masing-masing kelompok diberikan pendamping agar diskusi tetap terarahkan dengan baik, dan juga sebagai fasilitator bagi sahabat-sahabati untuk bertanya tentang vocab atau materi yang kurang difahami. Diskusi berdurasi kurang lebih 45 menit dan 10 menit mempresentasikan hasil diskusi perkelompok masing-masing.

Group discussion *Rista Esti*

Diskusi yang mengusung dua hari perayaan ini memberikan kontribusi pemikiran yang baik bagi peserta untuk berfikir dan lebih menyadari apa itu hari batik, bagaimana latar belakang dan sejarahnya,  jenis batik dan eksistensi batik. Dan untuk diskusi hari guru pun juga seperti itu hanya beberapa poin yang berbeda seperti bagaimana peranan guru dan eksistensi guru di era modern ini. Hal ini dilaksanakan agar budaya dan sejarah tetap lestari dan dicintai. disamping itu, pemaksimalan praktik berbahasa inggris pun dapat menjadi pendorong berkembangnya skill mahasiswa baru itu sendiri.

"Menurut saya agenda tadi Alhamdulillah berjalan sangat lancar dan anggota PMII sangat menikmati agenda tersebut dengan penuh semangat,Sehingga acara tersebut on time. Dan Semoga acara seperti itu juga menjadi gambaran ntuk acara yg lain, Banyak yg berpartisipasi didalamnya dan membuat suasana lebih menarik lagi".Tutur sahabat Ali Imron.

"kegiatan ini memicu tingkat ke percayaan diri dalam berbicara di depan umum dan meningkatkan kemampuan bahasa inggris kami. Saya pribadi baru pertama kali berbicara didepan umum dengan menggunakan bahasa inggris.Metode yang berkelompok dan saling bertukar pikiran menambahkan ilmu saya selain ilmu yang saya dapatkan dari kampus sendiri". Tutur sahabati Fristya Cindy.

Dengan antusiasme dan semangat menyemarakkan hari batik dan hari guru ini kita dapat menyadari bahwa generasi muda masih belum mati dalam jejak pergerakannya. Hari batik dan hari guru sedunia ini bukanlah sekedar hari dalam sejarah, melainkan hari kekuatan untuk tetap memegang teguh perjuangan yang dulu diusung dengan pengorbanan gigih, sehingga di era ini kita menikmati kemerdekaannya *Devi Camelia* (07/10/2017).


Narasumber : Yusril Nur Azazi
                        :Ali Imron
                        :Punky Hidayat
 Reporter       :Rista Esti
                        :Fristya Cindy