TEKA TEKI KESAKRALAN GOA SELOMANGLENG

Sesaji yang berada pada sudut-sudut Goa Selomangleng.

Indonesia merupakan negara yang mayoritas masyarakatnya beragama islam. Islam sudah menyatu dalam setiap individu sejak masa-masa pergerakan wali songo dalam menyemarakkan islam.  Islam dapat diterima dengan leluasa oleh masyarakat setempat. Ketika itu kebudayaan lama masyarakat menyatu dengan islam yang dikreasikan oleh para wali songo.

Keindahan Goa Silomangleng dari tampak depan.

Hingga kini, meskipun islam telah menyeluruh dalam penyebarannya. Sebagian masyarakat masih mempercayai kepercayaan animisme dan dinamisme. Di daerah jawa, hal-hal tersebut bukan merupakan rahasia. Salah satu buktinya, dapat dijumpai ketika mengunjungi Goa Selomangleng Pegunungan Klotok Kota Kediri, Jawa Timur. Goa Selomangleng memiliki panorama yang sangat indah, mulai dari awal masuk tangga-tangga terbangun dengan sangat rapi dengan kesan beragam seni dari bentuknya yang meliuk-liuk. Selain Goa Selomangleng juga sangat sejuk, ada banyak pepohonan tua yang berdiri kokoh. dan patung-patung batu serta ukiran-ukiran jawa kuno yang sudah tua.

Potret dalam Goa Silomangleng.

Dari keindahannya ada hal unik yang menarik pengunjung ketika mencoba memasuki Goa Selomangleng. Ada banyak sesaji tertata rapi di bagian dalam goa dan juga bagian sudut luar lengkap dengan dupa, buah-buahan, beraneka macam bunga dll. Sebagian masyaraakat masih mempercayai bahwa Goa Selomangleng merupakan goa keramat yang masih memiliki kekuatan gaib sebagaimana dahulu.
Bersdasarkan keterangan masyarakat, Goa Selomangleng dijadikan sebagai tempat bertapa oleh Dewi Sekartaji. Bahkan, dalam istilah magisnya Goa Selomangleng mengarah menuju pada Pantai Selatan yang merupakan tempat bagi Ratu Nyi Roro Kidul. Sebagaimana pak Jarwo seorang anggota Omah Panji yang kesehariannya sering berada disekitar lokasi wisata bahwa Goa Selomangleng merupakan goa yang dianggap mistis oleh sebagian masyarakat kediri, khususnya yang tinggal di sekitar Pegunungan Klotok.

Ada banyak serangga dan hewan melata.

“Tidak heran lagi jika ada banyak sesaji di Goa Selomangleng, itu sudah biasa. Sebagian masyarakat masih mempercayai ada kekuatan gaib di goa tersebut. Ya dulunya goa digunakan sebagai tempat bertapa oleh Dewi Sekartaji atau yang akrab di panggil Dewi Kilisuci. Bahkan menurut magisnya goa itu ada tembusannya mengarah ke pantai selatan, tapi tentu tidak terlihat” terangnya kepada mahasiswa prodi Tadris Bahasa Inggris STAIN Kediri yang sedang melakukan observasi 2 Desember 2016.

Natural picture

Pembuktian kesakralan Goa Selomangleng tentu tidak dapat dilakukan begitu saja. Adanya beberapa kepercayaan menjadikan bukti keragaman kepercayaan di Indonesia. Adanya sesaji-sesaji menjadikan keunikan yang menarik di Goa Selomangleng. Adanya pro dan kontra mengenai tindakan sebagian masyarakat yang mengkhususkan Goa Selomangleng sebagai goa keramat tentunya tidak seharusnya diperdebatkan. Namun, teka teki kesakralan Goa Selomangleng dapat dijadikan pembelajaran bagi yang ingin menyukai keilmuan-keilmuan. *Sufiyana* (09/12/2016)